. Ubah Api Kebencianmu Jadi Letupan Semangat | Al-Qolamu

Al-Qolamu

Inspirasi Pencerah

Home » » Ubah Api Kebencianmu Jadi Letupan Semangat

Ubah Api Kebencianmu Jadi Letupan Semangat

Hampir Semua orang pernah sakit hati. Sakiiiit sekali, malah banyak yang bilang lebih sakit dari pada sakit gigi. Hehe.. setidaknya itu kata mendiang Megi Z dalam salah hits-nya yang bertajuk "Sakit Hati"

... lebih baik sakit gigi dari pada sakit hati ini... biar tak mengapa...
"itu kan pas lagi patah hati, coba kalau sakit gigi.. hmm.. pasti syairnya dibalik.., weeew..!!!"

Bagi para remaja, sakit hati seringkali berurusan dengan tingkah pasangan dan pihak ketiga. Dicuekin, dibuat cemburu, dikhianati, diduakan, ditinggal, tidak dihargai, tidak tepat waktu saat janjian De El El. Namun sejatinya, sakit hati bukan hanya monopoli mereka. Semua bisa kena, tak peduli berapa usianya, apa pendidikan dan profesinya serta bagaimana status dan hubungan sosialnya.

Meski tidak diharapkan, dalam sejumlah interaksi sosial kadang terjadi persinggungan yang dapat memercikkan api sakit hati. Entah kenapa, orang-orang negatif selalu ada di setiap belahan bumi ini. Mereka yang suka menghina, ikut campur urusan pribadi, memotong pembicaraan, merusak kebahagiaan, menghancurkan impian, senang menertawakan, merendahkan, dan lain sebagainya yang sadar atau tidak telah merusak suasana hati.

Memendam sakit hati ibarat menggelindingkan bola salju yang terus menggulung dan semakin besar. Ia akan berubah menjadi benci dan lama kelamaan mengental dalam DENDAM. Bagi mereka yang lemah, sakit hati juga dapat mengakibatkan hilangnya rasa percaya diri, ketakutan dan trauma berkepanjangan. Oleh sebab para psykolog selalu menuliskan bahwa sakit hati harus dilepaskan. Masalahnya, melepaskan sakit hati secara serampangan juga akan melukai perasaan orang lain.

Trus? gimana donk?
Melepaskan sakit hati tanpa harus menyakiti memang tidak mudah. Namun kemauan dan latihan pembiasaan yang sungguh-sungguh insyaAllah akan mampu merubah api kebencian menjadi api semangat perbaikan.

PERTAMA , tenangkan dulu riak kolam hati anda hingga pandangan dapat menembus kejernihannya. Upayakan dulu membuang kotoran-kotoran lain yang sebelumnya telah mengendap. Singkirkan Iri, dengki, sirik, pelit, culas, tamak dan saudara-saudaranya yang selama ini telah menyumbat dan mengeruhkan airan sungai hati anda.

Banyak peristiwa membuktikan bahwa sakit hati justru dipicu oleh diri sendiri yang sebelumnya telah mengidap penyakit. Bayangkan, kalau tangan anda terluka, lalu ada orang yang karena kasihan berniat mengusapnya, niat baik itu bukannya menenangkan malah akan memperparah nyeri yang anda derita. Begitu pula dengan hati. Dari sekian banyak orang yang membuat anda sakit hati, mungkin sebenarnya mereka berniat baik tapi anda sendiri yang selalu curiga dan terlalu sensitif sehingga tidak bisa menerima niat baik mereka.

KEDUA Belajarlah untuk bisa menerima kenyataan bahwa setiap orang memiliki nasib dan jalan hidup berbeda. Yakini setiap musibah atau ketidaknyamanan yang anda dapatkan mengandung hikmah kebaikan yang belum anda ketahui. Mungkin secara lahir anda tidak menyukainya, namun Tuhan pasti punya rencana yang lebih indah..

و عسى أَنْ تَكْرَهُوا شَيْئًا وهُوَ خَيْرٌ لكَمْ وَعَسى أَنْ تُحِبُّوْا شَيْئا وهو شرٌّ لكم واللهُ يعلمُ وأَنْتُمْ لا تَعْلمُوْنَ

“Bisa jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan bisa jadi kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.”(QS. Al Baqarah: 216)

Kekuatan yang lahir sebagi hasil dari tempaan kepedihan hidup mampu mengasah hati nurani menjadi semakin tajam. anda yang telah merasakan betapa tidak enaknya dihina, dihasut, difitnah, dimanfaatkan, dan lain sebagainya, tentunya tidak akan berani melakukan sikap buruk yang sama. Secara tidak langsung mereka sudah menabur kebaikan-kebaikan di dalam hati nurani, semakin indah terpancar dalam sikap maupun perbuatan anda.

KETIGA Jadikan rasa sakit itu sebagai bahan bakar bagi letupan semangat mengejar impian yang lebih besar dan lebih berarti. Mungkin anda pernah mendengar kata atau membaca tulisan "Saya akan membeli mulut-mulut mereka yang telah menghina keluarga saya", ya itu salah satunya. Kata Napoleon Hill : "No one can make you jealous, angry, vengeful, or greedy – unless you let him. – Tak seorangpun dapat membuat anda cemburu, marah, mendendam, atau rakus – kecuali anda mengijinkannya."
https://alqolamu.blogspot.com/2014/11/ubah-api-kebencianmu-jadi-letupan.html

Terima Kasih Atas Kunjungannya, Silahkan Komentar Anda: